Persaingan Besar Dua Pabrikan Smartphone Dari Negeri Ginseng

Total penjualan ponsel dunia triwulan pertama 2018 mendekati angka 300 juta unit. Dua raksasa Korea menyeruak di antara lima besar vendor ponsel dunia.

Korea Selatan identik dengan produsen ponsel terkemuka dunia. Bagaimana tidak, dari studi mutakhir yang dilakukan IDC dan Strategy Analytics, dua vendor ponsel terbesar dunia yakni Samsung dan LG Mobile bercokol di Negeri Ginseng ini.

Menurut data mutakhir IDC misalnya, Samsung dan LG di triwulan pertama 2018 ini berhasil menggeser rival berat lain seperti Motorola dan Sony Ericsson. Malah Samsung, sejak triwulan ketiga 2007 sudah menggeser posisi Motorola di posisi kedua dan tetap memantapkan posisi tersebut sampai triwulan pertama 2018 Sementara, LG Mobile mencatat prestasi mencaplok posisi Sony Ericsson di tempat keempat pada triwulan pertama tahun ini. “Sesuai prediksi, vendor ponsel terlihat tenang pada kuartal pertama 2008, terkecuali LG,” kata Ryan Reith, analis senior dari IDC Worldwide Mobile Phone Tracker seperti dikutip dari siaran pers lembaga riset ini.

Dalam pandangan IDC, LG tampak agresif dengan produk high-end seperti Viewty dan menggarap serius pasar yang baru tumbuh (emerging market).Perkiraan penjualan versi IDC ini tak jauh beda dengan perkiraan lembaga riset Strategy Analytics. Triwulan pertama 2018 ada 282 juta unit ponsel terjual atau naik 14% dibanding periode yang sama tahun laiu. “Pasar yang baru tumbuh di Asia dan Afrika mengimbangi permintaan yang turun di Amerika Utara dan Eropa Barat,” kata Bonny Joy, analis di lembaga tersebut seperti pada siaran pers lembaga ini. “Motorola dan Sony Ericsson penjualannya turun dan pangsa pasarnya direbut Samsung dan LG yang memiliki portfolio handset yang lebih kuat,” tambah Neil Mawston, Direktur Strategy Analytics. Pertumbuhan penjualan LG, menurut laporan Strategy Analytics itu empat kali lebih besar dari rata-rata pertumbuhan penjualan industri ini, sedangkan pertumbuhan penjualan Samsung dua kali lebih besar dari rata-rata. (lihat tabel).

Meski begitu, pertumbuhan penjualan vendor Korea Selatan ini memang masih belum bisa menggoyahkan Nokia yang selama ini menjao jawara penjualan ponsel. Ibarat kereta api dan Nokia sebagai lokomotifnya. gerbong - ./a bisa berubah-ubah posisi tetapi lokomotifnya tetap. Akankah posisi lokomotif perjualan ponsel dunia ini akan berubah, misalnya dfcjantikan oleh lokomotif asal Korea Selatan? Kita tunggu saja artikel berikutnya di system32android.blogspot.com